JAKARTA -Industri ponsel pintar kembali disibukkan oleh Poco.
Produsen asal Tiongkok ini resmi mengumumkan peluncuran global seri Poco F8 pada 26 November 2025, melalui poster resmi yang menegaskan tanggal rilisnya. Pengumuman ini menjadi perhatian para penggemar Poco karena seri ini hadir lebih cepat dibandingkan siklus tahunan sebelumnya.
Sebelumnya, Poco merilis Poco F7 Pro dan F7 Ultra pada Maret 2025. Namun, sejumlah laporan menyebut seri penerusnya akan hadir lebih cepat dari biasanya. Indikasi itu menguat setelah Poco Hong Kong membocorkan informasi perdana yang diyakini merujuk pada seri F8.
Poco menyatakan perangkat baru ini akan tetap mengusung prosesor berperforma tinggi, ciri khas seri F, sekaligus membawa desain akustik baru.
Pembaruan ini diklaim meningkatkan pengalaman bermain gim dan menikmati konten multimedia langsung dari perangkat, sehingga menarik bagi pengguna yang mengutamakan performa tinggi dan hiburan mobile.
Bocoran Seri dan Desain
Meskipun Poco belum mengumumkan nama resmi modelnya, desain yang ditampilkan mengarah pada kemungkinan hadirnya Poco F8 Pro dan F8 Ultra. Laporan yang beredar menyebut seri F8 sebagai rebranding dari Redmi K90 dan K90 Pro Max, yang sebelumnya hanya dijual di China.
Namun, varian Poco kemungkinan membawa beberapa perubahan, termasuk kapasitas baterai lebih kecil dibanding versi Redmi. Hal ini menunjukkan Poco tidak sekadar menyalin produk, tetapi melakukan penyesuaian untuk pasar global.
Strategi ini memungkinkan Poco tetap mempertahankan ciri khas perangkat, sambil menyesuaikan kebutuhan konsumen internasional.
Selain itu, desain akustik baru diperkirakan akan memberikan pengalaman audio lebih mendalam, cocok untuk bermain gim dan menikmati konten multimedia secara optimal. Bocoran ini semakin meningkatkan antisipasi pasar global terhadap Poco F8.
Spesifikasi Chipset dan Performa
Laporan lain menyebut Poco F8 Pro akan menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite, sementara Poco F8 Ultra ditenagai Snapdragon 8 Elite Gen 5, yang lebih bertenaga.
Kombinasi chipset generasi terbaru dan desain akustik baru diperkirakan menghadirkan kinerja multitasking yang mulus dan pengalaman gaming lebih optimal dibandingkan seri sebelumnya.
Seri ini juga disebut mencakup model standar Poco F8, yang kemungkinan akan hadir belakangan. Perangkat ini diprediksi sebagai rebranding dari Redmi Turbo 5 Pro, yang hingga kini belum diluncurkan di China.
Strategi rebranding ini memungkinkan Poco menyesuaikan produk dengan kebutuhan pasar global sambil tetap memanfaatkan teknologi yang sudah ada.
Dengan chipset tinggi dan desain baru, Poco F8 menargetkan pengguna yang membutuhkan ponsel high-performance, baik untuk gaming, multitasking, maupun konsumsi konten multimedia. Hal ini menjadi langkah penting bagi Poco untuk tetap kompetitif di segmen flagship mid-range hingga high-end.
Ekspansi Produk: Poco Pad M1
Selain ponsel, Poco juga dikabarkan tengah menyiapkan tablet Poco Pad M1, yang diyakini merupakan versi global dari Redmi Pad 2 Pro. Langkah ini menandai strategi Poco untuk memperluas ekosistem produknya, tidak hanya fokus pada smartphone tetapi juga perangkat pendukung untuk pengalaman digital yang lebih lengkap.
Kehadiran tablet ini sejalan dengan tren pasar yang menuntut integrasi perangkat mobile yang lebih baik, mulai dari hiburan hingga produktivitas.
Dengan memperkenalkan Poco Pad M1 bersamaan dengan seri F8, Poco tampaknya ingin menghadirkan ekosistem perangkat yang saling mendukung, meningkatkan loyalitas konsumen sekaligus menarik minat pengguna baru.
Prediksi Pasar dan Strategi
Percepatan perilisan seri F8 menunjukkan bahwa Poco ingin mengukuhkan posisinya di pasar global. Dengan memanfaatkan rebranding produk Redmi sambil menghadirkan beberapa penyesuaian, seperti kapasitas baterai dan desain akustik baru, Poco berfokus pada daya tarik konsumen internasional.
Penggunaan chipset Snapdragon generasi terbaru menegaskan bahwa Poco serius bersaing di segmen performa tinggi. Pengguna yang gemar bermain gim dan menikmati konten multimedia secara mobile diperkirakan menjadi target utama.
Selain itu, ekspansi ke tablet menunjukkan Poco ingin mengisi ceruk pasar yang lebih luas, tidak hanya di smartphone tetapi juga perangkat hiburan dan produktivitas.
Dengan strategi ini, Poco tidak hanya menjaga relevansi seri F di mata penggemar, tetapi juga memperluas jangkauan ke konsumen yang lebih beragam, baik dari sisi kebutuhan performa maupun ekosistem perangkat.
Peluncuran global Poco F8 pada 26 November 2025 menjadi salah satu momen paling dinanti di industri smartphone. Seri ini diprediksi mencakup Poco F8 Pro, F8 Ultra, dan kemungkinan versi standar Poco F8.
Dengan chipset Snapdragon terbaru, desain akustik baru, dan strategi rebranding dari Redmi, Poco F8 siap menyasar pasar global dengan performa tinggi dan pengalaman multimedia yang lebih optimal.
Selain itu, kehadiran Poco Pad M1 menunjukkan langkah Poco untuk memperluas ekosistem produknya, tidak hanya terbatas pada smartphone. Strategi ini menegaskan posisi Poco sebagai pemain yang serius di pasar global, menawarkan perangkat berkualitas tinggi bagi pengguna internasional.
Dengan semua bocoran yang beredar, para penggemar teknologi dan pengamat industri smartphone pasti menantikan peluncuran 26 November 2025.
Seri F8 diperkirakan akan menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang mengutamakan performa tinggi, desain inovatif, dan pengalaman multimedia unggulan.